Iman dan Taqwa yang sesungguhnya. Muslim harus tau....!!!

Share:



Iman dan Taqwa secara Tauhid

Kata Tauhid dalam bahasa arab merupakan bentuk masdar dari kata kerja wahhada-yuwahiddu-tawhidan. Tauhidullah, aqidah Islam yang menyatakan Keesaan Allah. Sebagai manusia yang ber iman kepada Allah SWT tentunya akan melaksanakan semua perintahnya dan menjauhi segala yang di larang.
Menurut istilah iman adalah membenarkan dengan hati, diucapkan dengan lisan dan di amalkan dengan perbuatan. Iman kepada Allah berati membenarkan dengan hati,bahwa Allah itu benar-benar ada dengan segala sifat  keagungan dan kesempurnaanNya, pengakuan di ikrarkan secara lisan dan  di buktikan dengan amal perbuatan yang nyata.

Taqwa menurut bahasa 

Taqwa berasal dari bahasa Arab yang berarti memelihara diri dari siksa Allah SWT yakni dengan mengikuti perintahNya dan menjauhi laranganNya.

Taqwa berasal dari kata waga-yagi-wiqayah yang artinya memelihara,yaituh menjaga diri agar selamat dunia akhirat

Kata waqa juga bermakna melindungi sesuatu,yaituh melindunginya dari berbagai hal yang membahayakan dan merugikan.

Pengertian Taqwa Menurut Istilah

Pengertian Taqwa menurut istilah di dapatkan banyak literatus, termasuk Al-Qur'an, Hadits dan pendapat sahabat serta para ulama. Semua pengertian Taqwa tersebut mengarah pada sebuah konsep yakni melaksanakan perintah Allah, menjauhi yang menjadi larangannya serta menjaga diri supaya terhindar dari siksa api neraka atau kemurkaan Allah SWT.

Ibn Abbas mendefinisikan taqwa sebagai "takut berbuat syirik kepada Allah dan selalu mengerjakan ketaatan kepadaNya" (Tafsir Ibn Katsir) 

Ketika Abu Dzarr Al-Ghifari meminta nasihat kepada Baginda Rasulullah, maka pesan paling pertama yang beliau sampaikan kepada sahabatnya itu adalah Taqwa. Rasulullah Saw bersabda :
"Saya wasiatkan kepadamu bertaqwalah engkau kepada Allah karena takwa itu adalah pokok dari segala perkara" (Tanbihul Ghofilin,Abi Laits As-Samarkindi)
Dari beberapa penjelasan di atas saya akan mengambil kesimpulan tentang Iman dan Taqwa secara umum
Sebagai muslim ketika di tanya tentang kitap sucinya, keseluruhan akan menjawab Al-Qur'an. Terlepas pernah membacanya atau tidak juga memahaminya ataupun tidak. Al-Qur'an merupakan sebuah kitab yang isinya merupakan Firman dari Allah SWT yang di sampaikan kepada Rasulullah SAW melalui malaikat Jibril sebagai panduan bekehidupan dudinia untuk semua umat sebagai panduan menuju jalan yang lurus Tetapi kebanyakan manusia selain muslim tidak mau mengakuinya.

Firman Allah SWT yang menjelaskan bahwa Al-Qur'an petunjuk semua umat manusia

Menyakini dan percaya terhadap apa yang di katakan berarti sudah beriman. Namun keimanan kepada Allah SWT tidaklah semudah seperti sebuah kata yang di ucapkan. Dikarenakan Al-Qur'an merupakan sebuah tuntunan hidup manusia maka keyakinan itu tidak cukup hanya di ucapkan, tetapi sangat berpengaruh atas tindakan dari apa yang terkandung di dalam kitab.

Hasil dari pada tindakan atau perbuatan keimanan itu akan membuahkan hasil ketaqwa'an, hingga manusia tidak menemui baik dari pemikiran ataupun hatinya terbersit keraguan walau sekecil mungkin.


No comments

Terima kasih atas kunjungannya semoga artikel yang saya sajikan bermamfaat